3 Langkah Membangun Usaha Penitipan Anak Sederhana

Langkah Membangun Usaha Penitipan Anak Sederhana

Usaha Penitipan Anak Sederhana – Semakin sulitnya perekonomian membuat kaum perempuan turut membantu suami mereka dalam mencari nafkah. Melihat fenomena seperti ini, yang semakin menyebar sampai kepelosok desa membuat orang yang berjiwa bisnis melihat sebagai suatu anugrah.

Banyak hal yang harus diketahui untuk mengambil peluang ini sebagai suatu usaha yang bisa menjadi salah satu penghasil rupiah untuk keluarga. Saya akan menjabarkan lebih mendetail seperti menyiapkan izin usaha, tempat bermain, strategi menjalankan usaha dan sebagainya.

Cara Memulai Usaha Penitipan Anak Sederhana

1. Mempersiapkan tempat

Langkah awal memulai usaha ini adalah mempersiapkan tempat yang layak. Layak di sini artinya tempat yang nyaman, aman dan bersih untuk anak-anak. Bebas dari nyamuk, udara yang pengap atau lembab dan pencahayaan yang memadai.

Untuk luas ruangan tidak ada ukuran pasti. Yang harus diperhatikan adalah ruangan tidak boleh bercampur dengan ruangan lain yang peruntukannya untuk kebutuhan rumah tangga.

2. Perlengkapan bermain

Jenis permainan biasanya menggunakan permainan yang tinggi akan nilai edukasi anak, sehingga anak bisa bermain sambil belajar. Misalnya saja, mainan balok kayu yang bisa disusun, permainan mencocokkan bentuk/warna dari suatu benda.

Selain itu, melakukan permainan lempar tangkap bola untuk mengasah keseimbangan otak kiri dan kanan dari anak didik perlu dilakukan.

3. Keamanan untuk anak

Hal yang tidak kalah pentingnya dalam usaha penitipan anak adalah keamanan anak, baik dari lingkungan bermain maupun dari lingkungan sekitar. Langkah pertama adalah mempersiapkan tempat yang aman, artinya segala bentuk yang bisa mengancam nyawa anak harus diminimalisir.

Seperti lingkungan tempat penitipan harus jauh atau terdapat jarak yang aman dari lalulintas kendaraan. Lingkungan di sekitar harus bersih dari rawa, kolam air yang dalam, benda tajam yang berada dilingkungan penitipan dan sebagainya.

4. Pendidik yang berkompeten

Menyiapkan pendidik atau pengasuh yang berkompeten harus Anda lakukan, agar menjamin anak titipan lebih aman. Baik dalam hal teknik pengasuhan sampai teknik pengajaran anak.

Untuk langkah awal pendirian usaha penitipan anak sederhana adalah minimal Anda memiliki 2 orang pendidik yang bersertifikat. Hal ini juga akan memberikan kemudahan ketika mengajukan perizinan pada dinas terkait.

5. Izin usaha

Setelah semuanya lengkap, maka mengurus izin usaha penitipan anak adalah langkah selanjutnya. Ingat, usaha yang Anda kembangkan ini adalah usaha yang menyangkut nyawa anak. Jadi seharusnya memiliki izin usaha dari pemerintah.

Tantangan dalam Usaha Penitipan Anak Sederhana

Sama halnya usaha jenis lain, usaha penitipan anak juga memiliki tantangan tersendiri karena mendapatkan kepercayaan dari orang tua anak tidak mudah. Namun, jika Anda melaksanakan langkah-langkah memulai usaha di atas dengan benar, maka kepercayaan dari orang tua akan mudah didapatkan.

Strategi Menjalankan Usaha Penitipan Anak

Langkah awal dalam menjalankan usaha ini yang sangat dibutuhkan adalah relasi. Dengan memiliki relasi yang luas, maka memperoleh kepercayaan untuk bisnis yang Anda bangun akan mudah tercapai.

Misalnya, menawarkan jasa Anda kepada teman, tetangga atau saudara sebagai tahap awal untuk membangun kepercayaan. Harapannya adalah dari pelanggan awal inilah akan menjadi promosi efektif bagi orang lain yang membutuhkan jasa Anda.

Adapun beberapa peraturan yang dapat Anda terapkan untuk mendapatkan citra positif, antara lain:

  • Setiap anak diwajibkan membawa susu atau sesuatu yang menjadi kebiasaan konsumsi anak di rumah.
  • Setiap anak diwajibkan membawa air minum sebagai pembelajaran.
  • Setiap anak diwajibkan membawa sarapan pagi dari rumah.
  • Paket makan siang untuk anak disediakan oleh Anda sebagai pemilik usaha.
  • Menyiapkan buku tabungan untuk anak sebagai pembelajaran. Uang tabungan bisa diserahkan per hari atau perbulan.
  • Memberikan jasa layanan jemput asi bagi anak yang masih menyusui.

Analisa Usaha Penitipan Anak

Investasi awal

– Biaya renovasi ruangan                           = Rp 2.000.000,-
– Biaya pengadaan mainan                         = Rp 5.000.000,-
Total                                                      = Rp 7.000.000,-

Biaya Operasional/bulan

– Gaji pendidik untuk 2 orang                     = Rp 1.400.000,-
– Biaya listrik                                            = Rp 100.000,-
– Biaya makan siang/10 orang anak            = Rp 480.000,-
– Total                                                      = Rp 1.980.000,-

Omset per bulan

10 Orang anak x 450.000,-                        = Rp 4.500.000,-

Keuntungan bersih

Omset – Biaya operasional
Rp 4.500.000 – Rp 1.980.000                     = Rp 2.500.000,-

Return On Investment/Balik Modal

Investasi awal/Keuntungan bersih
Rp 7.000.000,-/Rp 2.500.000,-                   = 2,8 Bulan

Dari hasil perhitungan di atas, didapat bahwa waktu yang dibutuhkan untuk mengembalikan modal investasi adalah 2,8 bulan. Perhitungan tersebut berlaku untuk tempat usaha dengan memanfaatkan ruangan dari rumah pribadi Anda.

Baca Juga :

Semoga artikel langkah membangun usaha penitipan anak sederhana yang bisa dikerjakan di rumah ini bisa menjadi referensi bermanfaat untuk Anda. Salam sukses

LEAVE A REPLY

Tulis komentar Anda
Masukkan nama Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.