5 Panduan Dasar dalam Memulai Bisnis Makanan Khas Daerah dan Wisata

Panduan Dasar dalam Memulai Bisnis Makanan Khas Daerah dan Wisata

Bisnis Makanan Khas Daerah – Bila kita lebih jeli melihat peluang usaha, sebenarnya terdapat banyak cara yang bisa dilakukan untuk menghasilkan uang. Misalnya, membuka toko oleh-oleh makanan khas daerah tempat tinggal Anda.

Terlebih jika di daerah Anda terdapat tempat wisatanya, tentu hal ini bisa membuka kesempatan mendapatkan banyak keuntungan. Karena sudah menjadi sebuah kebiasaan, setiap turis asing ataupun lokal apabila datang ke suatu tempat wisata pasti akan membeli makanan/cemilan khas daerah tersebut untuk dijadikan oleh-oleh.

Tidak perlu mengawali dengan banyak modal, jika memang kondisinya tidak memungkinkan. Cukup menyewa kios kecil terlebih dahulu.

Untuk Anda yang bingung atau belum tahu tahapan-tahapan supaya usaha tersebut bisa berjalan, berikut ini kami share langkah-langkah yang bisa diterapkan untuk memulainya. Silahkan disimak.

Panduan Memulai Bisnis Makanan Khas Daerah dan Wisata

1. Lokasi usaha 

Seperti yang sudah diulas sedikit diatas, hal terpenting adalah mengenai lokasi. Karena lokasi usaha merupakan hal yang menjadi pondasi dari sebuah bisnis.

Apabila Anda tidak tinggal di daerah yang strategis, maka carilah daerah yang memang cocok untuk membuka toko makanan khas daerah dan wisata.

Namun jangan terlalu buru-buru dalam menentukan tempat, karena bila Anda hanya melakukan spekulasi tanpa menganalisa prospek perkembangan bisnis di daerah tersebut, maka bisa membuat rugi nantinya.

2. Jenis makanan

Jenis makanan yang tersedia haruslah makanan khas dari daerah tempat membuka usaha. Dan yang terpenting adalah jenis makanan yang tersedia haruslah lengkap untuk memberikan kepuasan kepada konsumen dalam memilih makanan sesukanya.

3. Harga makanan

Harga juga menjadi kunci dari kesuksesan bisnis makanan khas daerah dan wisata. Karena bila menjual makanan dengan harga yang lebih murah dari toko lain maka pasti akan banyak pengunjung yang datang.

Perlihatkanlah daftar harga di luar toko, agar orang yang lewat tertarik mampir di toko Anda. Harus menjadi perhatian, walaupun harga murah, kualitas wajib dijaga.

4. Kerjasama

Melakukan kerjasama dengan biro perjalanan, hotel atau hal lain yang berhubungan dengan pariwisata menjadi salah satu cara meningkatkan penjualan. Misalnya, kerja sama dengan biro perjalanan, jika penumpang mereka hendak membeli oleh-oleh, maka harus mengarahkan ke tempat Anda.

Dengan perjanjian sedemikian rupa, saya yakin akan memberikan keuntungan baik untuk usaha Anda maupun untuk biro perjalanan tersebut.

5. Promosi

Seperti yang sudah disebut di atas, promosi memang sangat penting untuk kelanjutan sebuah usaha. Selain dengan kerjasama seperti yang sudah ditulis di nomor empat, promosi juga bisa dilakukan dengan beberapa hal berikut.

a. Atribut

Atribut digunakan untuk media promosi. Atribut yang dimaksud seperti brosur, papan nama, penunjuk jalan atau banner. Semakin banyak yang disebar atau dipasang, maka tentunya semakin banyak pembeli yang akan datang.

Namun perlu diingat, penyebaran seperti brosur atau hal sejenis harus tepat sasaran. Seperti menyebar brosur di hotel atau tempat wisata itu sendiri, di terminal atau di tempat yang dipenuhi target pasar Anda.

b. Media Sosial

Sekarang ini media sosial memang tidak bisa lepas dari kehidupan manusia, apalagi untuk keperluan bisnis. Anda bisa mempromosikan toko melalui media sosial seperti facebook, intagram atau bahkan lebih baik bila membuat website sendiri. Selain itu, peningkatan jumlah penjualan bisa lebih dimaksimalkan dengan melakukan sistem order secara online.

Baca Juga:

Itulah beberapa tips untuk memulai bisnis makanan khas daerah dan wisata. Semoga ulasan ini dapat bermanfaat untuk Anda.

LEAVE A REPLY

Tulis komentar Anda
Masukkan nama Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.